SQL Pengertian Bahasa Basis Data Relasional

SQL
Spread the love

(SQL)Structured Query Language adalah bahasa pemrograman khusus yang dirancang untuk mengelola data dalam basis data relasional. Sejak diperkenalkan pada tahun 1970-an, SQL telah menjadi standar industri untuk skema penciptaan, modifikasi, pengelolaan, dan kueri data.

Sejarah Singkat SQL

SQL dikembangkan pada akhir 1970-an dan awal 1980-an di IBM oleh Donald D. Chamberlin dan Raymond F. Boyce. Awalnya dikenal sebagai SEQUEL (Structured English Query Language) tetapi kemudian dinamai ulang menjadi SQL.

Komponen Utama SQL

DDL (Data Definition Language)

CREATE: Digunakan untuk membuat objek baru seperti tabel.
ALTER: Mengubah struktur objek yang ada.
DROP: Menghapus objek.
DML (Data Manipulation Language)

SELECT: Mengambil data dari satu atau lebih tabel.
INSERT: Menambahkan data ke tabel.
UPDATE: Mengubah data yang sudah ada di tabel.
DELETE: Menghapus data dari tabel.
DCL (Data Control Language)

GRANT: Memberikan hak akses kepada pengguna.
REVOKE: Menghapus hak akses dari pengguna.
TCL (Transaction Control Language)

COMMIT: Menyimpan semua perubahan yang dibuat selama transaksi saat ini.
ROLLBACK: Mengembalikan perubahan ke keadaan sebelum transaksi.
SAVEPOINT: Menetapkan titik dalam transaksi di mana Anda bisa melakukan rollback.

Fitur Utama SQL:

Query: Memungkinkan pengguna untuk melakukan kueri data, seringkali dengan fitur kompleks seperti JOIN, GROUP BY, dan ORDER BY.
Subquery: Kueri yang diletakkan di dalam kueri lain.
Views: Representasi virtual dari hasil kueri yang tidak disimpan secara fisik tetapi sebagai definisi.
Stored Procedures & Functions: Kumpulan pernyataan Structured Query Language yang disimpan di server untuk dieksekusi berulang kali.
Triggers: Pernyataan Structured Query Language otomatis yang dijalankan saat peristiwa tertentu terjadi dalam database.
Database Relasional Populer yang Menggunakan Structured Query Language :

Beberapa sistem manajemen basis data relasional (RDBMS) yang populer termasuk MySQL, PostgreSQL, SQLite, Oracle, Microsoft Structured Query Language Server, dan IBM DB2.

Contoh Dasar Penggunaan SQL:

Membuat tabel Pegawai:

Structured Query Language
CREATE TABLE Pegawai (
ID INT PRIMARY KEY,
Nama VARCHAR(100),
Jabatan VARCHAR(50)
);

Menambahkan data ke tabel

Structured Query Language
INSERT INTO Pegawai (ID, Nama, Jabatan)
VALUES (1, ‘Andi’, ‘Manager’),
(2, ‘Budi’, ‘Staf’);

Mengambil semua data dari tabel:

Structured Query Language
SELECT * FROM Pegawai;

Pengertian SQL RIGHT JOIN: SQL RIGHT JOIN , seperti namanya, mengembalikan semua baris dari tabel sebelah kanan dan baris yang cocok dari tabel sebelah kiri. Jika tidak ada kecocokan untuk baris tertentu dari tabel sebelah kiri, hasilnya akan berisi NULL.

Kesimpulan:

SQL adalah bahasa pemrograman khusus yang menjadi tulang punggung banyak aplikasi modern. Kemampuannya untuk mengelola dan memanipulasi data dalam basis data relasional menjadikannya salah satu bahasa paling penting dan tahan lama dalam dunia TI. Bagi siapa saja yang ingin memasuki bidang teknologi informasi, memahami dasar-dasar SQL adalah suatu keharusan.